Jumat, 29 Juli 2011

BIDADARI JUMAT

Kepada yang terkasih,
Bidadari Jumat.

Apa kabar kamu diseberang telephone genggam ku saat ini?
Aku yakin kamu pasti sedang sibuk ya?
Sudahlah jangan mengelak, aku sangat amat yakin kalau kamu sedang sibuk saat ini.
Aku sampai-sampai hampir lupa bagaimana bunyi telephone genggamku sekarang.
Pasti kamu sedang sibuk ya?
Sudahlah jangan mengelak, aku sangat amat yakin kalau kamu sedang sibuk saat ini.

Bagaimana kabar kamu diseberang telephone genggamku saat ini?
Taukah kamu, ini adalah hari yang sangat indah bidadari jumatku?
Hari dimana seorang laki-laki sepertiku pergi berbondong-bondong dengan semua laki-laki yang ada diperumahanku untuk menuju rumah Tuhan.
Tuhan mu,
Tuhan ku,
Tuhan kita.

Pasti kamu sedang sibuk ya?
Sudahlah jangan mengelak, aku sangat amat yakin kalau kamu sedang sibuk saat ini.
Dihari yang sangat indah ini, ada sesuatu yang tak biasa.
Sangat tidak biasa sekali.
Ah pasti kamu tidak sadar.
Pasti kamu sedang sibuk ya?

Hari ini adalah hari ke-22 dibulan ini.
Hari ini adalah hari ke-22 saat aku kehilangan sapaan hangatmu dari telephone genggamku.
Hari ini adalah minggu ke-3 dimana aku kehilangan sapaan hangatmu dari telephone genggamku.
Apa yang saat ini sedang kamu lakukan bidadari jumatku?

Biasanya, hari yang sangat indah ini, kamu selalu mengirim pesan singkat namun bermakna.
Walau hanya dua kalimat "sholat sholat" dan satu buah emoticon tanda senyum ":)"
Semuanya sangat sederhana, tapi itu membuatku merasa sempurna.
Lalu aku balas pesan singkatmu setelah aku selesai menghadap, meminta dan memohon pada Tuhan.
Tuhan mu,
Tuhan ku,
Tuhan kita.

Tak perlulah aku menjelaskan apa yang aku minta, apa yang aku mohon.
Tapi maaf, bidadari jumatku, maaf jika aku sering membicarakan atau menyebut namamu ketika aku sedang memohon pada Tuhan.
Sekali lagi, maaf.

Hari ini, aku lagi-lagi kehilangan sapaaan hangatmu.
Pasti kamu sedang sibuk ya?
Aku mengerti, kok.
Makanya akupun selalu menyisipkan emoticon senyum ":)" seperti apa yang selalu kau kirim kepadaku saat aku meminta, dan memohon pada Tuhan.

:)

From,
laki-laki dihari sabtu-mu

Kamis, 28 Juli 2011

UNTUK SESEORANG by Rima Rahmawati

Holla back fellas.

Gimana udah baca postingan gue kemaren belom. Hehehe. Gue coba nulis pake gaya tulisan yang baru. Kalo hasilnya kurang memuaskan ya maklum, namanya juga masih belajar. :D

Nah sekarang gue mau share puisi ade gue. Menurut gue, puisinya bagus dan layak dibaca sama semua temen-temen gue yang mampir ke blog ini, judul puisinya Untuk Seseorang. Kayak gimana Puisinya? Baca aja dibawah yaa. Ayooo yang lain menulislah buat blog gue :)

******************

UNTUK SESEORANG

Setiap detik yang berlalu tanpa aku sadari

Bayanganmu selalu melekat dalam benak ku

Indah senyuman itu membuat aku terbuai dalam lantunan cinta

Cinta buta yang menyakitkan jiwa

Untuk seseorang,,,

Aku mencintaimu dalam diam

Seperti daun yang berzikir tanpa suara

Seperti bunga yang beshalawat dalam gerak

Untuk seseorang,,,

Aku menyayangimu

Seperti laut yang tak ingin kehilangan pantainya

Seperti mahluk hidup yang tak ingin kehilangan udara untuk bernafas

Untuk seseorang,,,

Berharap sang waktu akan mengembalikan dirimu kepadaku

Ingatkah ketika kita tertawa bersama

Merajut asa yang pernah ada

Aku disini menungumu

Tapi bila hati telah letih

Aku akan pergi

Dan berharap kau tak kan pernah kembali lagi





Rabu, 27 Juli 2011

BROWN EYES GIRL !

Kalo ada mata kuliah dengan nama "Nembak Cewek" dengan 3 SKS. Dipastikan IPK gue anjlok karna mata kuliah itu.

Hari ini, pas gue bangun dari tidur dan dengerin lagu, diplaylist winamp gue cuma satu lagu. Ini gak biasanya gue fokus dengerin satu lagu, biasanya 1 folder lagu "galau" gue masukin semua ke playlist, dengerin lagu tersebut sampe subuh, sampe gue terjaga dari tidur, dan kembali mencoba untuk tertidur lagi. Terus matiin lagu dilaptop itu pas gue mau berangkat kuliah sambil galau. Tapi kali ini beda, cuma satu lagu aja yang gue dengerin.

Mungkin ini semua ada hubungannya sama gue yang waktu itu nyatain cinta gue sama wanita bermata cokelat yang indah.

Ah, sebenernya gue udah gak mau ungkit-ungkit lagi hari dimana gue nembak wanita bermata cokelat itu. Tapi sekali lagi, lagu ini terus-terusan jadi soundtrack hidup gue saat ini. Seorang playboy bilang sama gue, "Kalo lo mau nembak cewek, gak usah pake hati, soalnya kalo ditolak pasti lu hancur berkeping-keping." Film Jomblo yang dibintangin sama Ringgo Agus Rahman juga pernah bilang "Cewek itu, bisa ancurin penantian panjang selama 3 taun dalam 3 menit, dengan alasan aduuuh bukan tipe gue sih"

Gue gak setuju sama omongan si playboy dan omongan si Agus yang diperanin Ringgo. Buat gue, emang gak mungkin nembak cewek pake hati, tapi pake mulut, kenapa pake mulut, karna hati gak bisa ngomong. Jadi gak mungkin lo berdiri didepan si cewek terus buka baju lo, dan robek dada lo, lalu biarin si hati lo ini ungkapin perasaannya.

Selanjutnya, si Agus yang diperanin Ringgo bilang Cewek itu, bisa ancurin penantian panjang selama 3 taun dalam 3 menit. Oke gue tau itu sering terjadi. Dimana si cowok udah melakukan persiapan, meluangkan waktunya walau si cowok lagi super duper sibuknya pas cewek yang disukainnya ngajak ketemuan, lalu si cowok gak bisa tidur semaleman cuma buat mikir: Besok gue harus pake baju apa, penampilan gue harus oke, setidaknya gue gak mau buat dia malu karna jalan sama orang kayak gue. Oh iya, gue harus nyiapin topik obrolan dari sekarang biar besok gak garing. Gue harus latian ngomong didepan kaca, gue harus latian jadi pelawak supaya dia gak bete. Tapi sekarang udah jam 3 pagi, ah bodo amat ah, besok moment yang gue tunggu-tunggu, tapi kalo gue kesiangan gimana? Kalo gue telat bisa berabe nih, gue gak usah tidur aja kali ya."

Lalu si cowok berangkat dengan rapih, dan wangi untuk menjemput sang impiannya selama ini. Sesampainya dihadapan sang pujaan hati. Semua yang dipersiapin semalam suntuk tertutup sama rasa gugup dan gak percaya diri. Tuhan, hamba-Mu yang satu ini terlalu sempurna dimataku.

Obrolan garing kayak kerupuk menjadi menu makan siang saat itu. Sampai dimana si Cowok merasa waktu berjalan lambat, sangat lambat. Oh, mungkin ini saatnya gue nyatain perasaan gue sama dia. Gesture tubuh si cowok mulai gelisah. Tangan kanannya mengepal, dan degup jantungnya berpacu semakin cepat. Satu menit saja, keringatnya sudah membasahi jambangnya.

"Aku cinta sama kamu, kamu mau gak jadian sama aku?" Kata si cowok pelan namun mantap.

Si wanita hanya terdiam.

"Maaf, harusnya aku gak ngomong kayak gini." Si cowok kemudian meminta maaf.

Kenapa? Kenapa aku harus meminta maaf? Apa aku salah menyatakan cintaku padanya? Kenapa harus meminta maaf, apa cinta itu suatu kesalahan? Kenapa harus meminta maaf? Kenapa semuanya mengalir begitu saja dimulutku, ah ingin sekali ku potong lidah ini rasa-rasanya.

Si wanita masih terdiam.

Suasana hening.

Disekeliling kami sangat ramai, tapi kenapa kami seolah-olah merasa berada diruangan yang kosong? Bahkan telinga kami gak mampu menjamah percakapan orang-orang disekitar kami. Yang ada di pikiran ku dan mungkin pikiran dia hanya satu "aduh gimana ini?"

"Maaf." Si wanita kemudian ikut meminta maaf.

"Eh?" Si cowok bingung.

Aku harus menyiapkan mentalku, dia akan jawab pertanyaanku selama ini, aku butuh seseorang menopang bahuku agar aku tidak terjatuh kalau-kalau dia menolak cintaku. Oh Tuhan, aku cinta dia.

"Maaf, aku gak bisa kalo kita jadian. Sebaiknya kita tetep temenan kaya gini aja ya?" Jawab si wanita.

"Oh, iya gak apa-apa kok, hehe" Si cowok cuma garuk-garuk kepala mendengar jawaban si wanita.

Ah, lagi-lagi aku jadi orang munafik untuk keseribu kalinya, aku jawab gak apa-apa padahal hatiku gak terima, hatiku ingin dia menjadi milikku, apakah aku harus membuka baju, dan merobek dadaku, agar hatiku yang bicara? Oh Tuhan, kasihanilah si munafik ini.

Dan hancurlah semua penantian panjang si cowok selama ini. Tapi itu udah resiko yang harus diterima, karna jika nembak cewek, lebih baik ditolak dengan lapang dada, daripada diterima karna rasa kasian.

Dan..

Gue si cowok itu.

Lagu yang sangat menyentuh. Lagu yang cuma ada satu-satunya di playlist gue saat ini. Lagu Brown Eyes Girl yang dinyanyiin Glenn Fredly.

Terima kasih Tuhan, karna gak ada mata kuliah dengan nama "Nembak Cewek"

And you..

You make me feel complete.


Sabtu, 23 Juli 2011

DON'T JUDGE A BOOK BY IT COVER. by Inggar D Aprayukta

Akhirnya ada temen gue lagi yang berbakat yang mau nyumbag tulisannya di blog gue. Itung-itung update soalnya yang punya blognya sendiri jarang update. :D

Tulisan kali ini disumbagin sama temen gue si Inggar. Dia punya kesamaan hobby sama gue, yaitu ngoleksi Action Figure. Kalo gue mah Kamen Rider, kalo dia mah Gundam. Mungkin banyak yang nanya, ngapain buang-buang duit buat beli kaya gitu, nah tulisan dia kali ini akan jelasin semuanya. Laki-laki kadag membutuhkan space kecil untuk menjalani dunianya. Jadi ini adalah argumen kami para pemilik hobby mengoleksi Action Figure dari karakter-karakter tertentu. So you guys cekibroooooooooot.

***********

Don't Judge a Book by it Cover.

Ok prtama Thx buat Bro BayuDicka buat ijin yang diberikan buat nitip tulisan ini. bisa dibilang ini kya pngalaman pribadi tentang penilaian sepihak orang lain ke gw. Smacam percakapan antara gw dan seorang cwe.

Let's Begin..

Cw: Gar, Hobby lu kaya anak kecil banget si??

Gw: Ha?? Hobby yang mana ni??

Cw: itu, ngoleksi kok mainan robot-robotan..

Gw: Oh itu nama'a Gunpla*

Cw: ya apalah namanya. gak keren bgt hobby lu.

Gw: gw kan emank cupu gk keren. hha.. lgian blom tentu anak kecil bsa mainin tuh mainan.

Cw: lah dia bangga?

Gw: ya stidak'a Hobby gw kreatif, daripada gw punya Hobby mainin prasaan cwe? kan mending mainin mainan. #eaaaaaa

Cw: . . . . . . *terdiam..

Gw: hayo lu pilih mana?? cwo yg punya hobby kreatif apa yg suka mainin prasaan??

Cw: . . . . . . *msih diem aja..

Gw: yaudahlah gk usah mikirin orang punya Hobby apa yang penting gk ngrugiin orang lain.

Cw: tapi tetep aja kekanak-kanakan, pantes aja lu blom pnya pacar.

Gw: sial, itu maa karena kbanyakan cwe berpikir kaya lu gini..

Kurang lebih itu Percakapan yang terjadi antara gw dan cwe itu. Sebelum'a gw mau kasih tau tentang GUNPLA, itu singkatan dari GUNdam PLAstic Model. ya bisa dibilang smacam replika gitu lah,, **Bisa search di GOOGLE.

"Apa Hubungannya ni crita sama judulnya?"

Ok, walopun gw bisa dibilang Nubie dalam Hobby ini, gw cuma mau menyampaikan. Hobby seseorang gk bisa dilihat hanya sebelah mata, karena dari hobby juga sifat seseorang bisa terlihat. dalam kasus ini gw dianggap kekanak-kanakan karena Hobby gw itu. tapi yang sebenernya ada dibalik Hobby ini itu adalah kreatifitas. Gw sebagai Model-ers bkal brusaha sebaik-baiknya buat bkin Gunpla gw itu cocok dngan apa yg gw harapkan.

"Berarti kalo lu punya pacar lu juga bakal ngrubah pcar lu buat sesuai sama lu?"

jawabannya "GAK". karena itu hal yang berbeda, walaupun AKAN ada sdikit perlakuan yang biasa gw pake dlam Gunpla.

“Perlakuan APA?”

Saat gw cocok sama suatu Gunpla, gw akan pajang apa adanya walopun blom di modif sma skali. Dan kalopun gw mau ngutak-ngatik, gw sndiri harus tau diri sampe mana kmampuan gw. Dalam kasus pacar, gw msih bsa mnahan diri untuk gk mngatur psangan gw karena gw gak memiliki hak apapun atas dirinya. Dan sperti dalam kehidupan, dalam dunia per-Model-an pasti ada suatu masalah yang akan mengganggu, contohnya missal Gunpla gw ada yg rusak/ptah slah satu bagian. Apa yang gw lakuin? Gw bakal coba memperbaiki sebisa mungkin dan BUKAN membuangnya dan menggantinya dengan yang baru.

Demikian cerita ini berakhir.. semoga aja mudah dimengerti karena gw banyak pake perumpamaan. Dan makin banyak orang yang gak memandang sebelah mata terhadap Hobby orang lain.. karena hanya melalui Hobby, seseorang akan merasa nyaman akan dirinya sendiri..


Foto penampakan si inggar.


Salah dua koleksi yang dia punya.





My Blog List

Recent Posts

Recent Comments